Munculnya garis halus di wajah sebenarnya wajar saat memasuki usia yang tidak muda lagi. Hal ini memang menjadi tanda dari proses penuaan. Namun beberapa orang sudah mulai tampak bahkan sejak dini. Penampilan pun jadi tidak maksimal karena tampak lebih tua dan tidak prima.
Untuk mengatasinya perlu diketahui dahulu apa saja yang membuat garis halus dapat muncul di wajah. Dengan begitu langkah selanjutnya bisa diambil setelah mengetahui akar permasalahannya. Maka dari itu, berikut beberapa penyebab garis halus di wajah yang harus kamu kenali dan cara menanganinya.
- Kurang minum air putih
Dehidrasi bisa jadi awal dari segala permasalahan kulitmu. Kandungan air yang minim pada sel-sel kulit akan membuatnya kehilangan elastisitasnya dan mengerut. Garis-garis halus pun akhirnya muncul setelahnya dan jika dibiarkan akan menimbulkan permasalahan wajah lainnya.
Wajib bagi kamu untuk memenuhi kebutuhan air putih setiap harinya. Selain untuk mengatasi garis halus di wajah, hal tersebut baik bagi kesehatan secara keseluruhan. Minimal minumlah dua liter atau setara dengan delapan gelas setiap harinya.
- Paparan sinar matahari
Terik matahari yang kita temui sehari-hari bisa jadi adalah alasan garis halus muncul di wajah. Apalagi jika tidak ada proteksi terhadap kulit. Kulit kita memiliki jaringan kolagen yang dapat membuatnya tetap elastis, lembut, dan kenyal. Namun, sinar UV yang dihasilkan oleh matahari dapat merusak jaringan tersebut sehingga muncullah garis halus yang tidak diinginkan.
Untuk itu, wajah perlu proteksi dari sunscreen untuk mencegah paparan sinar UV. Produk dengan SPF 50 diperlukan bagi kamu yang banyak berkegiatan di luar sehari-harinya. Sedangkan yang aktivitasnya di dalam ruangan cukup dengan SPF 30. Jangan lupa selalu reapply dua jam sekali gara perlindungan tidak memudar.
- Sering mengkonsumsi gula
Mengkonsumsi makanan atau minuman manis yang mengandung gula memang memiliki kenikmatan tersendiri. Namun, jika terlalu sering bisa berdampak pada kesehatan, salah satunya adalah memicu garis halus di wajah. Gula yang masuk ke tubuh mengalami proses bernama glikasi yang menghasilkan age glycation end product (AGE). Hasil tersebut dapat merusak kolagen di kulit dan bisa menyebabkannya tampak tua.
Mengurangi jumlah konsumsi gula adalah jalan yang baik untuk mendapatkan wajah yang awet muda. Atau jika kamu benar-benar berkomitmen untuk menjaga wajah agar lebih baik, gantilah makanan manis dengan buah-buahan. Hal tersebut bisa menjadi antioksidan yang melawan radikal bebas di kulit sehingga tetap sehat dan kencang.
- Tidak melakukan perawatan kulit
Bagi sebagian orang melakukan perawatan wajah tidaklah penting atau cukup dengan membersihkannya saja. Padahal kulit juga membutuhkan nutrisi dari luar agar tetap dalam kondisi baik. Moisturizer atau pelembab misalnya, dibutuhkan agar kandungan air di sel kulit tetap terjaga agar tidak kering dan menimbulkan permasalahan lainnya.
Selain itu, serum wajah juga menjadi kebutuhan kulit untuk menjaga penampilannya. Diformulasikan dengan bahan aktif, ia dapat langsung menarget pada permasalah yang ingin diselesaikan. Ia juga memiliki tekstur yang mudah diserap oleh kulit sehingga bisa dengan cepat bereaksi.
- Kebiasaan merokok
Ada banyak hal negatif yang ditimbulkan oleh rokok terhadap kesehatan, termasuk pada kulit. Asap yang dihasilkannya dapat merusak jaringan kulit. Hal ini bahkan bisa berdampak bagi perokok pasif. Selain itu, kebiasaan dalam menghisap rokok juga dapat memicu munculnya garis halus di sekitar mulut. Maka dari itu, kamu harus berkomitmen dengan sungguh-sungguh untuk meninggalkannya jika menginginkan wajah yang awet muda.
Inilah Lagertha Serum 6in1!
Dengan 6 Kandungan Pilihan dalam 1 Produk. Anda tidak harus menggunakan beragam produk Perawatan — terutama di usia 30, 50-an, 60-an, dan seterusnya.
